Mamuju, Penasulbar.co.id – Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar, M.Si mendapat kenang-kenangan benda pusaka berupa badik dari kerajaan gowa disela-sela berlangsungnya kegiatan Festival Maradika Se-Nusantara, Rabu (18/12/19).
Pasukan pembawa badik dari kerajaan gowa yang dipercayakan memberikan badiknya kepada Kapolda Sulbar tiba-tiba menangis tersedu-sedu dan memeluk Kapolda Sulbar.
Pihaknya mengungkapkan baru kali ini ia menemukan sosok di Kepolisian yang sangat amanah serta dijadikan panutan dan teladan diwilayahnya.
“Kami menyaksikan sendiri dengan mata kepala kami selama di Mamuju, bahwa kehadiran beliau di setiap kegiatan selalu memberikan warnah. Tak hanya itu Raja Mamuju dan Pemerintah daerah di setiap sambutannya selalu memberikan pujian kepada Kapolda,” tuturnya.
Saya pribadi sangat terkesan atas arahan dan nasehatnya sebelum melepas rombongan dari kerajaan gowa, baru kali ini ada orang yang bijak terlebih lagi beliau sebagai pimpinan di kepolisian daerah sulbar telah mendapat pengakuan sebagai pemimpin yang amanah sekaligus tauladan di Sulawesi Barat.
“Sosok seperti beliau ini sangat jarang kita temukan, semoga kehadiran beliau di Sulbar akan melahirkan generasi-generasi yang serupa,” ungkapnya.
Kabid Humas AKBP Hj. Mashura menjelaskan aksi pasukan pembawa badik dari kerajaan gowa didasari karena kekagumannya atas sosok pemimpin yang amanah dan menjadi teladan di tengah masyarakat, tuturnya.
(Humas Polda Sulbar)
(Eka)