Detengah, Kepala BPDASHL Lariang Mamasa, Ir. Abd. Halim Majid, M.M bersama Kepala Seksi Evaluasi DAS, Ridwan Budiarto, S.Hut., M.P sedang memantau lokasi pembibitan KBR Kelompok Tomesakada di Lakahang, Kabupaten Mamasa. Foto : Duk. Pena
Mamasa,Penasulbar.co.id – Kepala Balai Pengendalian DAS dan Hutang Lindung (BPDASHL) Lariang Mamasa, Ir. Abdul Halim Majid, M.M didampingi Kepala Seksi Evaluasi DAS, Ridwan Budiarto, S.Hut., M.P dan sejumlah rombongan menggelar kunjungan kerja di Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa.
Kunjungan tersebut dilakukan untuk meninjau langsung program Kebun Bibit Rakyat (KBR) di dua tempat berbeda yakni Desa Tampa Kurra dan Kelurahan Lakahang.
“Hari ini kami turun kelapangan untuk melihat langsung kegiatan KBR yang sedang berjalan di Desa Tampak Kurra dan Kelurahan Lakahang. Kami ingin memastikan bahwa semua kegiatan berjalan dengan baik dan bisa dirasakan manfatnya oleh masyarakat,” ungkap Halim saat ditemui di Lakahang, Rabu ( 8/7/2020).
Ia mengatakan, dimasa Pandemi Virus Corona saat ini diharapkan semua kegiatan yang sedang berjalan bisa menyentuh langsung kehidupan ekononi masyarakat. Oleh karena itu, kegiatan KBR yang sedang berjalan tahun ini diharapkan bisa membuka lapangan kerja dan mendorong kesejahteraan masyarakat.
“Ada beberapa kelompok tani diwilayah BPDAS Lariang Mamasa yang mendapatakan program KBR tahun ini. kita harapan semua kelompok dapat melaksanakan kegiatan sesui rencana kerja sehingga masyarakat bisa mendapatkan lapangan pekerjaan dan bisa meningkatkan kesejahteraannya khususnya memenuhi kebutuhan ekonomi di masa pandemi virus corona saat ini,” terang Halim.
lanjut ia menjelaskan, berdasarakan himbauan bapak presiden RI Joko Widodo beberapa waktu yang lalu meminta agar semua kementerian dan lembaga mendorong percepatan realisasi program sehingga bisa memuat roda ekononi masyarakat berputar.
“Kami bekerja sesui arahan pak presiden dan salah satu tindakan nyata yang kami lakukan ialah turun langsung dilapangan melihat realisasi kegiatan sehingga kami bisa mendorong percepatan realisasi semua kegiatan,” pungkasnya.
Dia menambahkan, berdasarkan pantaun yang dilakukan maka dapat dipastikan bahwa semua kegiatan KBR sudah berjalan dengan baik sesuai rencan kerja dan realisasi program bisa lebih cepat.
“Kita sudah lihat kondisi lapangan dan semua kelompok bisa merealisasikan kegiatan sesuai RUKK, tinggal beberapa yang harus dibenahi sehingga bisa dirampungkan. Intinya semua kegiatan berjalan sesuai terket kerja,” imbuhnya. (Ns-01)
