Tanaman Kelapa Sawit petani Desa Burana. Foto : duk. Pena.
MAMASA,PENASULBAR.COM – Wilayah perkebunan di Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa, Sulbar cocok dengan kelapa sawit. Tak sedikit petani di Kecamatan Tabulahan kini beralih ke perkebunan kelapa sawit.
Mereka memilih tanam sawit karena perawatannya mudah dan harganya pun menggiurkan.
Seperti halnya masyarakat Desa Burana, Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa telah banyak beralih menekuni sawit.
Kepala Desa Burana, Eldi Kurniawan mengatakan, ketertarikan masyarakat Burana kesawit berawal dari pengalaman ketika merantau dan bekerja di perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Eldi menceritakan, pada tahun 2015 silam, sebanyak empat keluarga di Burana memulai menanam Sawit. Dalam waktu yang tidak terlalu lama, sawit yang mereka tanam produksi dan dinikmati hasilnya.
“Dulu hanya 4 KK yang minat tanam sawit yang lain belum tergiur. Setelah mereka berhasil warga lainnya mulai tertarik untuk ikut menanam sawit,” ucap Eldi saat di konfirmasi pada Senin (14/4/2025).
Ia menuturkan, untuk mendorong masyarakat berkebun kelapa sawit, Pemdes Burana mengalokasikan anggaran pengadaan bibit kelapa sawit yang dibagikan kepada masyarakat pada tahun 2024 lalu.
“Kita jemput bola dengan mendorong masyarakat tanam sawit disaat mereka sudah tertarik karena melihat temannya berhasil. Kita motivasi dengan mebagikan bibit sawit,” ucapnya.
Dikatakan, hingga kini, luas perkebunan kelapa sawit warga Burana dikisaran 100 hektare. Melihat tingginya minat masyarakat menanam sawit, kata Eldi, pihaknya optimis Desa Burana akan menjadi salah satu desa penghasil Sawit dimasa yang akan datang.
“Saat ini sudah ada sekira 100 ha lahan sawit warga Burana dan kedepannya pasti masih akan diperluas. Kita optimis dimasa yang akan datang, Burana akan menjadi penghasil sawit dan warga pun akan lebih sejahterah,”pungkasnya. (Ns-01)
