PMII Cabang Mamuju
Mamuju, Penasulbar.co.id – Indonesia adalah negara yang memiliki musim yang beraneka ragam mulai dari musim panas atau kemarau, Musim hujan atau dingin dan musim-musim lainnya. Tetapi hari-hari belakangan ini dengan datangnya musim kemarau, menyebabkan terjadinya kekeringan di beberapa wilayah di Indonesia.
Dengan kekeringan tersebut, menyebabkan terjadinya bencana kebakaran di wilayah-wilayah tersebut. Salah satunya terjadi di wilayah Sulawesi Barat (Sulbar) tepatnya di Mamuju dan Mamuju tengah.
Kebakaran didua wilayah di Sulbar itu, menyebabkan dua tempat bertransaksi (Pasar) yakni pasar Tasiu di Kabupaten Mamuju dengan pasar Topoyo di Kabupaten Mamuju Tengah.
Melihat bencana kebakaran tersebut, pada 1 Oktober 2019 tepat pada hari Kesaktian Pancasila, Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Mamuju melakukan aksi penggalangan dana untuk korban kebakaran tersebut.
Tujuan dari kegiatan tersebut bukan untuk menunjukkan eksistensi organisasi melainkan amanah dari organisasi ini yang mengajarkan tentang rasa kemanusiaan dan rasa saling memiliki satu sama lain yang dalam pepatah Mandar yakni, Sipakala’bi, Sipakaraya dan Sipakatau.
Setelah melakukan aksi penggalangan dana, Ketua Umun Korps PMII Putri Cabang Mamuju, Sugiarti bersama Ketua Umum PC PMII Cabang Mamuju, Muh. Hassanal terjun langsung kelapangan untuk melihat situasi dan kondisi pasca kejadian sekaligus menyalurkan bantuan kepada masyarakat yang mengalami kerugian akibat kebakaran tersebut.
Muh. Hassanal mengatakan, Organisasi PMII hanya ingin memberikan pesan dan harapan kepada seluruh masyarakat terkhusus pemuda Sulbar untuk tetap menjaga nilai-nilai budaya dan kearifan lokal karena nilai-nilai budaya dan kearifan lokal di Sulbar harus tetap dilestarikan demi tercapainya cita-cita para leluhur di Sulbar dan para pendiri bangsa Indonesia.
“Selain itu, PMII juga mengucapkan terima kasih atas segala sumbangsih masyarakat Mamuju, Sulbar yang telah diamanahkan kepada PMII untuk disalurkan kepada korban bencana kebakaran di Pasar Tasiu,”tutup Muh. Hassanal saat dikonfirmasi via WhatsApp pribadinya, Jumat (4/10/2019).
(Eka)