Kades Ranteberan, Harjo saat membagikan pupuk dan herbisida kepada warganya. Foto : duk. Pena.
MAMASA,PENASULBAR.COM – Pupuk gratis merupakan idaman semua masyarakat yang menggeluti dunia pertanian. Mahalnya harga pupuk membuat produksi petani menurun dan tentunya berdampak pada tingkat kesejahteraan petani. Kondisi ini mendorong Pemerintah Desa (Pemdes) Ranteberan mengambil kebijakan untuk program pengadaan pupuk bagi warga.
Pemdes Ranteberan, Kecamatan Buntumalangka, Kabupaten Mamasa mengalokasikan anggaran dari Dana Desa (DD) untuk pengadaan pupuk yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat.
Kepala Desa Ranteberan, Harjo mengatakan, sebanyak 290 Kepala Keluarga (KK) diberikan pupuk secara gratis bersama herbisida pembasmi gulma.
“Sudah beberapa tahun kami selalu programkan pengadaan pupuk karena sesui aspirasi masyarakat. Warga kami sebanyak 290 KK dan semua dapat pupuk gratis dari Perdes,” ucap Harjo saat dikonfirmasi, Selasa (15/4/2025).
Harjo mengatakan, pembagian pupuk kepada warga dilakukan untuk mendorong peningkatan produksi pertanian demi terwujudnya Ketahanan Pangan (Ketapang) di Ranteberan.
“Kita programkan pengadaan pupuk tujuannya untuk meningakatkan ketahan pangan yang tentunya meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ucap harjo.
Ia berharap, seluruh masyarakat Ranteberan bisa memanfatkan pupuk dan herbisida yang sudah diberikan agar produksi pertanian dapat meningkat.
“Kami sangat berharap semua masyarakat Ranteberan bisa bekerja dengan baik karena sudah diberikan pupuk dan racun pembasmi gulma. Jadi manfaatkan pupuk dan herbisida yang agar pertanian kita semakin membaik,”pungkasnya. (Ns-01)