Kepala BPMPD Sulbar, Dr. Yakub F Solon sedang menyampaikan materi.
Mamuju,Penasulbar.co.id – Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulbar, Dr. Yakub F. Solon membawakan materi dalam orientasi/pembekalan anggota DPRD Pasangkayu di d’Maleo Hotel Mamuju, Rabu (16/10/2019).
Dr. Yakub F. Solon menyajikan materi tentang “hubungan kepala daerah dengan DPRD”.
Ia menekankan, pentingnya sinerjitas antara DPRD dengan kepala daerah. Hal ini dimaksutkan agar kebijakan yang diambil pemerintah daerah bisa terealisasi dengan baik dan bisa dinikmati masyarakat.
“DPRD adalah mitra yang sejajar dengan pemerintah daerah dan dibutuhkan sinerjitas antara keduanya dalam mewujutkan pembangunan daerah,” Pungkas Yakub.

Dalam sesi diskusi, salah seorang peserta, Mirwan, mempertanyakan penyebab terjadinya perbedaan presepsi antara kepala daerah dengan angota DPRD dalam melaksanakan tugas pada hal tujuannya sama.
“Saya minta pendapatnya pak, karena dalam kenyataanya DPRD dan Kepala Daerah biasa ‘cek dan cok’ dalam memperjuangkan kepentingan rakyat pada hal satu tujuan membangun daerah,”tanya Mirwan.

Menanggapi pertanyaan itu, Dr. Yakub mengatakan, perbedaan pendapat antara DPRD dengan Kepala Daerah disebabkan kurangnya sinerjitas kedua lembaga tersebut.
Untuk itu, kata Yakub, untuk menghindari perbedaan pandang, maka sebaiknya kedua lembaga yakni Eksekutif dan Legislaif harus satu presepsi satu visi melihat persoalan daerah.
Ia menjelaskan, salah satu upaya membangun visi yang sama antara DPRD dan Kepala Daerah maka kemetrian dalam negeri membuat satu kebiajakan yakni orientasi DPRD.
“Sinerjitas itulah yang kita mau capai dalam kegiatan ini. Kita harapkan DPRD dan Kepala Daerah sama-sama star dalam memulai tugas dan fungsinya membangun daerah demi kepentingan rakyatnya,” tutup Yakub.
Sekedar diketahui, orientasi DPRD Pasangkayu dilangsungkan dari 13-17 Oktober 2019 dan di ikuti 30 anggota DPRD. (Adv- BPSDM Sulbar)
Redaktur : Nisan Parokak