Kepala Dinas PMD Sulbar, Dr Yakub F Solon bersama rombongan foto bersama Kades Salubulo saat meninjau perkebunan buah di Desa Salubulo. Foto : Duk. Pena.
Mamasa,penasulbar.com – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sulawesi Barat, Dr. Yakub F. Solon, melakukan kunjungan langsung ke Desa Salubulo, Kecamatan Bambang, Kabupaten Mamasa, pada Jumat (10/10/2025).
Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk tindak lanjut setelah Desa Salubulo dinobatkan sebagai salah satu desa dengan kinerja terbaik dalam penanganan stunting.
Dalam kunjungannya, Kadis PMD Sulbar meninjau langsung kondisi masyarakat serta sejumlah inisiatif desa dalam mendukung program percepatan penurunan stunting. Salah satu yang menjadi perhatian adalah pengembangan kebun buah sebagai sumber suplai untuk program Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG).
“Desa Salubulo menerima penghargaan dari Kemendes karena dinilai berhasil dalam penanganan stunting. Maka dari itu, saya merasa berkewajiban untuk melihat langsung ke lapangan, memastikan apakah penghargaan itu sesuai dengan kondisi riil. Dan ternyata memang layak. Masyarakatnya produktif, fokus menggarap perkebunan kakao, tidak ada yang menganggur, sehingga kemiskinan bisa ditekan dan stunting pun berhasil diatasi,” ujar Yakub.

Ia juga mengapresiasi berbagai inovasi yang dilakukan Pemerintah Desa Salubulo. Salah satunya adalah pengelolaan BUMDes yang bergerak di bidang usaha pertanian dan telah melayani kebutuhan beberapa desa sekitar.
“BUMDes Salubulo dikelola dengan sangat baik. Mereka tidak hanya melayani masyarakat desa sendiri, tetapi juga menjangkau desa-desa tetangga. Ini menjadi bukti bahwa pengelolaan ekonomi desa yang tepat bisa berdampak luas,” tambahnya.

Lebih lanjut, Yakub mengungkapkan kekagumannya terhadap terobosan pengembangan kebun buah seluas 2,5 hektare yang digagas oleh kepala desa. Lahan tersebut sedang ditanami semangka dan pepaya, sebagai persiapan pasokan buah-buahan untuk program MBG.
“Saya sudah melihat langsung lokasi pengembangan kebun buah mereka. Luar biasa, kepala desanya punya ide-ide kreatif yang patut ditiru,” ujarnya.
Yakub menyebutkan bahwa hasil kunjungannya telah dilaporkan kepada Gubernur Sulbar dan mendapat sambutan positif.
“Saya sudah laporkan ke Pak Gubernur, dan beliau merespons sangat baik. Bahkan beliau ingin agar seluruh desa di Sulbar menjadikan Salubulo sebagai contoh dalam penanganan stunting dan pembangunan ekonomi desa,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Desa Salubulo, Rintoris, menyampaikan apresiasinya atas kunjungan Kadis PMD Sulbar.
“Kami sangat berterima kasih kepada Pak Kadis yang sudah datang dan melihat langsung kondisi desa kami, bahkan turut meninjau kebun buah yang sedang kami garap bersama masyarakat,” ujar Rinto, sapaan akrabnya.
Ia berharap ke depan akan terjalin sinergi yang lebih kuat antara Pemprov Sulbar dan Pemkab Mamasa dalam upaya menangani stunting dan kemiskinan di desa.
“Kami yakin, dengan kolaborasi yang baik, persoalan stunting dan kemiskinan bisa diselesaikan. Kuncinya adalah memastikan semua warga produktif dan memiliki penghasilan. Kalau orang tuanya sejahtera, saya yakin tak ada lagi anak yang stunting,” tutupnya. (Ns-01)