Pj Bupati Mamasa, Dr. Yakub F Solon sedang mendengarkan pemaparan realisasi DAK dan DAU tahun anggaran 2023 yang disampaikan pimpinan OPD. Foto : duk. Pena.
Mamasa,penasulbar.co.id – Pemerintah Kabupaten Mamasa mengalami defisit anggaran sebesar Rp224 miliar.
Berbagai langka dilakukan Pj Bupati Mamasa, Dr Yakub F Solon untuk mencari solusi menekan defisit anggaran tersebut.
Mulai dari konsultasi ke BPKP perkawakilan Provinsi Sulbar hingga melakukan evaluasi secara menyeluruh realiasi anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Alokasi Umum (DAU).
Yakub F Solon mengatakan, untuk menyelesaikan defisit anggaran yang terjadi di Kabupaten Mamasa maka semua OPD harus melakukan pengehematan anggaran.
“Saya sudah terima laporan dari semua OPD terkait realisasi DAK dan DAU. Jadi kesimpulanya agar defisit anggaran bisa ditekan maka harus dilakukan penghematan,” tegas Yakub.
Dikatakan, untuk bisa menghemat anggaran maka belanja harus difokuskan pada kebutuhan paling mendasar.
“Tentu banyak kebutuhan tetapi di tengah kondisi keuangan daerah yang sedang tidak baik maka kita harus berani kurangi belanja,” pungkasnya. (Ns-01)






