Peserta PPG, Misson, S.Pd,. sedang melakukan PPL di SMKN 1 Tabulahan. Foto : duk. Pena.
MAMASA – Bencana alam banjir dan tanah longsor yang melanda sejumlah daerah di Provinsi Sulbar mengakibatkan Jaringan Internet terputus.
Kondisi ini membuat kesulitan para guru yang sedang mengikuti Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) Kategori 2 yang dilakukan secara Daring.
Missom, S.Pd., salah satu peserta PPG yang diselenggarakan Universitas Negeri Malang mengungkapkan, dirinya terpaksa tidak bisa mengikuti secara keseluruhan kegiatan khususnya kegaiatan PPL yang dilakukan secara online.
“Kami saat ini sedang mengikuti pendidikan profesi yang diselenggarakan diberbagai kampus secara online da saya ikut di Universitas Negeri Malang, Jawa Timur. Kami sudah memasuki tahap PPL dan semua harus online, ” ungkap Misson saat ditemui usai mengajar di SMKN 1 Tabulahan, Kecamatan Tabulahan, Kabupaten Mamasa, Selasa (18/10/2022).
Dikatakan, semua jaringan internet yang digunakan di satuan pendidikan seperti SMK dan SMA di Kecamatan Tabulahan terputus.
“Jaringan internet di tempat saya PPL terputus dan sama juga dengan beberapa sekolah lainnya. Untuk bisa koneksi dengan jaringan internet maka kami harus keluar dari wilayah sekolah seperti di Warkop dan Wf yang dipasang dirumah warga yang menggunakan jaringan setelit,” pungkasnya.
Lanjut ia mengatakan, sudah hampir 2 bulan dirinya berjuang mengikuti PPG dan dipertengahan pendidikan mengalami kesulitan akibat bencana yang melanda daerahnya.
“Kami hanya bisa pasra dengan keadaan ini, kami sudah berjuang namun karena kondisi sehingga terjadi seperti ini. Saya berharap semoga ada solusi dari pihak penyelenggara, ” tutup Misson.
(Ns-01)
