MAMASA,PS – Dipenghujung tahun 2024, kinerja Penjabat (Pj) Bupati Mamasa, Dr. Muh. Zain disorot lewat pemberitaan beberapa media online. Sejumlah pihak menilai selama satu tahun menjabat pj Bupati Mamasa, Zain tidak memperlihatkan kinerja baik.
Bahkan, isu pergantian Muh. Zain sebagai Pj Bupati Mamasa mulai digemborkan dengan dalil tidak mampu menyelesaikan sejumlah persoalan di Kabupaten Mamasa.
Menanggapi itu, Muh. Zain mengatakan, setiap manusia pasti memiliki kekurangan dan kelebihan. Terkhusus kinerjanya sebagai Pj Bupati Mamasa, Direktur Haji Kemenag RI itu mengajak semua masyarakat agar lebih objektif dalam memberikan penilaian.
“Soal kinerja saya sebagai Pj Bupati Mamasa Mari kita masing-masing menilai secara objektif. Saya sadar bahwa sebagai manusia pasti ada kekurangan, tetapi jangan kita hanya bicara kekurangan dan menutup mata dari data dan fakta terkait kinerja yang saya sudah torehkan,” ucap Zain.
Dikatakan, setiap tiga bulan Pemda Mamasa dievaluasi secara objektif dengan 111 indikator kinerja. Hasil evaluasi itu menjadi dasar bagi Kemendagri untuk memperpanjang penugasan sebagai Pj Bupati Mamasa.
Ia menyebut beberapa karya nyata yang sudah ditorehkan diantaranya, menghadirkan Presiden Joko Widodo di Mamasa. Kunjungan Jokowi di Mamasa diawal tahun 2024 membawa keuntungan besar bagi masyarakat.
“Apa kita lupa Pak Presiden ke Mamasa, datang dengan membawa proyek inpres, pembangunan RSUD dan Pasar yang sebelumnya tidak pernah ada bantuan sebesar itu?. Ditengah kondisi defisit, Mamasa masih bisa membangun, meskipun prosesnya tidak semudah seperti yang kita teriakkan, paling tidak setelah Pj Bupati berakhir itu bisa dinikmati masyarakat.
Selain itu, pada beberapa bulan yang lalu, masyarakat Mamasa juga mendapat Bansos dari Kemensos senilai 140,9 M, angka yang fantastis dan belum pernah terjadi, langsung dinikmati oleh masyarakat dan tidak sepeser pun masuk ke kas Pemda, apalagi kantong Pj Bupati.
Zain juga menuturkan, pihaknya berhasil menjaga inflasi sepanjang kepemimpinannya di Mamasa. Ditengah kondisi defisit, kata Zain, Pemda Mamasa di bawah nahkodanya berhasil memenuhi dan menunaikan dana Pilkada 52, 5 M dan sukses dalam penyelenggaraan Pilpres dan Pilkada serentak 2024.
“Kita berhasil menyukseskan Pilpres dan Pilkada juga berhasil menjaga inflasi. Ini semua karya kerja nyata yang kita lakukan namun banyak orang lupa dan tidak melihat itu,” ucapnya.
Kesuksesan Pj Zain mendatangkan Presiden RI di Mamasa membawa banyak hal baik, seperti, pembagunan jalan dan beberapa proyek lainnya yang akan dibangun di tahun 2025 diantaranya, pembangunan RSUD Kondosapata, pembangunan pasar Mamasa dan pembangunan 16 unit gedung sekolah yang megah tahun 2025 oleh PUPR, serta bantuan Sepiten sekitar 4.700.
“Saya sesungguhnya terbuka atas kritik yang membangun dan didarkan pada penilaian yang obyektif serta proporsional. Mengkritik pemerintah tidak adil ditimpakan pada personal. Sebab pemerintahan itu membangun sistem yang baik,” pesan Pj Bupati.
“Mari kita berpikir lebih dalam, apakah Pj bupati Mamasa saat ini berjaya atau justru berupaya? Apakah semua masalah adalah ulah darinya? atau memang masalah ini sudah lama ada sebelumnya? Baiklah, lebih baik fokus pada penyelesaian masalah, sedikit saja kita menggunakan akal sehat, pasti sudah paham siapa dan kenapa masalah ini bisa terjadi,” ungkapnya.
“Mari kita mencoba untuk jujur pada diri sendiri, jasa apa yang telah kita persembahkan untuk Mamasa? Sudahkah kita punya andil untuk masyarakat? atau kita hanya memikirkan diri sendiri? sudahkah kita berkarya untuk Mamasa?, ” tutup Zain. (Ns-01)
