Penasulbar.co.id, Mamuju – Kurikulum Merdeka merupakan kurikulum dengan proses pembelajaran intrakurikuler yang beragam. Di mana, konten akan lebih optimal, sehingga peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan menguatkan kompetensi.
Kurikulum Merdeka diterapkan sebagai bagian dari upaya pemulihan pembelajaran, dikembangkan sebagai kerangka kurikulum yang lebih fleksibel, sekaligus fokus pada materi esensial dan pengembangan karakter, serta kompetensi peserta didik.
Penerapan model pembelajaran Kurikulum Merdeka pun disambut baik setiap sekolah di seluruh Indonesia. Salah satunya, di Kabupaten Mamuju, Sulbar.
Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Mamuju pun menargetkan penerapan Kurikulum Merdeka di seluruh sekolah di Mamuju dilakukan tahun ini.
Hal itu disampaikan Kepala Disdikpora Mamuju, Murniani, saat diwawancarai wartawan, Kamis, 18 Januari 2024.
“Tahun ini selain raport sekolah, kita juga target semua sekolah sudah menggunakan Kurikulum Merdeka,” kata Murniani.
Murniani mengungkapkan, sudah ada beberapa sekolah yang menerapkan kurikulum tersebut secara mandiri dan ada yang menggunakan Kurikulum Merdeka dengan cara menumpang ke sekolah lain.
“Untuk itu, kami mengupayakan tahun ini, seluruh SD dan SMP di Kabupaten Mamuju bisa menerapkan Kurikulum Merdeka dengan mandiri,” tuturnya.
