Ir. Rocky B. Paotonan, Sedang menyampaikan sambutan dalam rapat Amdal dan komisi penilaian Amdal Kabupaten Mamuju.
Mamuju,Penasulnar.co.id – Sataf Ahli Gubernur Sulbar, Bidang Investasi dan Hubungan Luar Negeri, Ir. Rocky Paotonan, P.Eng menuturkan, pengembangam usaha pertambangan batuan di Sulbar akan mendorong percepatan pengembangan ekonomi masyarakat.
Hal itu disampaikan Rocky dalam Rapat TIM amdal dan komisi penilaian Amdal Kabupaten Mamuju di Hotel Pantai Indah, Senin (17/2/2020)
Ia menjelaskan, pembangunan ibu kota baru di Kalimantan Timur tidak lama lagi akan di mulai dan membutuhkan material batuan dalam jumlah yang besar, sekitar 80 juta ton di tahun pertama.
Semua material itu, Kata Rocky, akan di drop dari Sulbar dan Sulteng sebagai daerah terdekat dengan Kabupaten Penajam Paser Utara Kalimantan Timur tempat ibu kota baru akan di bangun.
“Pembangunan Ibu Kota Baru di Kaltim akan dimulai dalam waktu dekat ini dan pasokan materialnya khususnya batuan akan di drop dari Sulbar dan Sulten. Olehnya itu, Pengembangan sektor pertambangan batuan di daerah ini akan mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat. Bisa dibayangkan kalau kebutuhan material batuan di tahun pertama pembangunan ibu kota baru sekitar 70 juta Ton,” pungkas Pengusaha tambang asal Mamasa itu.
Dia berharap, pemerintah daerah bisa menangkap peluang ini dan memberikan kemudahan kepada para investor yang ingin mengembangan usaha pertamangan batuan di Sulbar.
” Saya berharap, pemerintah daerah bisa memanfaatkan peluang yang ada dengan memberikan kemudahan kepada pengusaha karena semua ini akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat,” tutup Rocky. (Ns-01)
Redaktur : Nisan Parrokak
