Momentum Peringat HUT Mamasa ke-23

Kadis PMD Sulbar, Dr Yakub F Solon sedang menyampaikan pidato diara puncak peringatan HUT Mamasa ke-23 yang dipusatkan di Kantor DPRD Kabupaten Mamasa. Foto : duk. Pena. 

MAMASA,PENASULBAR.COM – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa ( PMD)  Provinsi Sulbar, Dr Yakub F Solon mewakili Gubernur Sulbar menghadiri peringatan Hari Ulang Tahunnya (HUT) Mamasa ke-23, Rabu (11/3/2025).

Dalam sambutannya, Yakub Solon menyampaikan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar akan memberikan bantuan dana insentif bagi aparatur desa.

Mantan Pj Bupati Mamasa itu dalam pidatonya mengungkapkan, mulai bulan Juli 2025, kepala desa dan perangkat desa akan
diberikan bantuan dari provinsi berupa intensif Rp 1 juta untuk kades perbulan dan aparat desa masing-masingsa 500 perbulan.

“Jika perlu semua anggaran mendarat di desa, efesiensi difokuskan pada program yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” ungkap Yakub dalam sambutannya.

Dikonfirmasi usai kegiatan, Yakub menjelaskan persyaratan pemberian bantuan bagi aparat desa diantaranya, memiliki Perdes tentang pernikahan anak usia dini, laporan realisasi dana desanya yang tepat sasaran dan komitmen menjadikan desanya sebagai desa anti korupsi.

Ia juga meminta dukungan penuh  dari seluruh masyarakat agar program yang baik untuk kesejahteraan masyarakat dapat terlaksana.

Pada kesempatan itu, Yakub Solon menyampaikan permohonan maaf Gubernur Sulbar bapak Suhardi Duka yang tidak sempat hadir pada puncak peringatan HUT Mamasa ke 23.

“Saya sampaikan permohonan maaf dari pak Gub Sulbar karena tidak bisa hadir pada acara yang bersejarah ini. Pak gubernur sedang pimpin rapat evaluasi OPD dan mempercayakan kepada saya untuk mewakili hadir pada acara ini,” ujarnya.

Yakub menuturkan, semoga peringatan HUT Mamasa jadi wahana bagi Pemda dan rakyat Mamasa untuk lebih bersinergi dalam peningkatan ekonomi  menuju Mamasa Mamase demi Kabupaten Mamasa yang lebih maju dan sejahtera.

“Selamat memperingati HUT Mamasa ke-23 semoga momentum ini semakin mempererat kebersamaan dan mewujudkan kolaborasi yang baik antara pemerintah dengan masyarakat,” tutup Yakub.  (Ns)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *