Pj. Gubernur Sulbar menggunakan baju adat Mamasa dalam upacara HUT RI ke -77. Foto : duk. Pena.
Mamuju – Baju adat Mamasa yang memiliki ciri khas tersendiri kini banyak digunakan dalam berbagai iven besar baik tingkat daerah maupun manca negara.
Dalam upacara peringatan HUT RI ke-77 yang digelar pemerintah provinsi Sulbar nampak sejumlah pejabat menggunakan baju adat Mamasa.
PJ Gubernur Sulbar, Akmal Malik, Sekertaris Provinsi (Sekprov) Sulbar Muhammad Idris dan kepala BDSM Sulbar Yakub F Solon kompak menggunakan Baju khas Mamasa itu.
Ditemui usai menggelar upacara, Yakub F Solon mengungkapkan, sebagai tokoh masyarakat Mamasa pihaknya merasa bangga menggunakan baju adat Mamasa dalam bagai bentuk iven besar termasuk pada pertemuan BPSDM seluruh Indonesia.
Dikatakan, menjadi kebiasaan pada setiap upacara HUT RI semua jajaran Pemprov Sulbar menggunakan pakaian adat Sulbar dan hari ini pak Gubernur dan Pak Sekda memilih menggunakan baju adat Mamasa.
Bahkan sebagaian peserta upacara juga memilih menggunakan baju adat Mamasa pada upacara peringatan HUT RI ke 77 tahun ini.
Ia berharap, dimasa yang akan datang, semakin banyak orang yang menggunakan baju adat Mamasa sehingga parah pengrajin kain tenun Mamasa bisa meningkatkan usahanya.
“Kalau kita terus mempromosikan baju adat Mamasa maka orang akan banyak membeli baju ada Mamasa. Dengan demikian akan mendorong pertumbuhan ekonomi khususnya pada pengrajin kain tenun Mamasa, ” pungkasnya.
(Adv)